UNS Green Campus: Jadi Contoh Di Universiti Malaysia Kelantan

Rektor Universiti Malaysia Kelantan Mortaza Mohamed (pojok kiri) beserta 3 wakil rektor dan satu Kepala International Office universitas tersebut.
Rektor Universiti Malaysia Kelantan Mortaza Mohamed (pojok kiri) beserta 3 wakil rektor dan satu Kepala International Office universitas tersebut.

Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mendapat kunjungan dari Universiti Malaysia Kelantan, Kamis (29/10/2015). Universitas pimpinan Mortaza Mohamed tersebut telah didorong Pemerintah Malaysia untuk belajar kepada UNS.

Rektor UNS, Ravik Karsidi menyampaikan bahwa kedatangan kampus baru dari negeri jiran tersebut membawa tiga agenda untuk dibicarakan dan dipelajari. “Yang pertama akan meng-adopt tentang green campus kami. Karena dari berita yang mereka dengar, UNS merupakan universitas yang maju dalam penanganan green campus,” jelas Ravik.

Selain itu, kampus tersebut tertarik belajar tentang koperasi mahasiswa UNS yangmana telah melakukan beberapa kerja sama dengan perguruan tinggi di Malaysia kaitannya dengan pengembangan kewirausahaan. Yang terakhir, kesepakatan untuk melakukan program exchange student juga dijajaki oleh kedua kampus tersebut, khususnya tentang KKN bersama. Ravik menambahkan tiga hal tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat.

Peran aktif civitas akademika UNS

Koordinator Tim Green Campus UNS Okid Parama Astirin yang juga Kepala Pusat Penilitian Lingkungan Hidup (PPLH) LPPM UNS mengatakan bahwa tahun lalu program Green Campus UNS berada di peringkat 8 se-Indonesia dan 136 di tingkat dunia. Agar peringkat UNS meningkat mengingat November ini akan diadakan penilaian terkait performance pelaksanaan green campus, dia berharap agar civitas akademika UNS bisa bekerja sama dengan Tim Green Campus UNS. “Setidaknya seluruh civitas akademika UNS mulai kita aktifkan untuk berperan aktif dalam melaksanakan aspek-aspek green campus ini, termasuk penghematan energi listrik, penggunaan air, kertas, dan lain sebagainya,” imbuhnya.

Tim Green Campus UNS pimpinan Okid Parama Astirin (pojok kanan) saat terima rombongan Universiti Malaysia Kelantan.
Tim Green Campus UNS pimpinan Okid Parama Astirin (pojok kanan) saat terima rombongan Universiti Malaysia Kelantan.

Winny Astuti selaku Ketua Green Campus, saat memberikan materi ke pihak kampus Kelantan, mengatakan bahwa idealnya bangunan di lingkungan kampus itu minimal terdiri dari 4 lantai. Harapannya adalah bahwa lahan lainnya bisa dialokasikan untuk ruang terbuka hijau. Winny juga mengatakan bahwa dalam rencana strategis (renstra) green campus, UNS merencanakan model parkir di luar kampus dan lahan parkir sekarang diubah menjadi lahan terbuka hijau. “Jadi ini kita bertahap untuk menambah ruang terbuka hijau, dan kita masih dorong kebijakan ini, paling tidak ada fakultas sebagai pilot project,” imbuhnya.[] (dodo.red.uns.ac.id)