Berita
RS UNS Usung Konsep Green Hospital

RS UNS Usung Konsep Green Hospital

Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret merupakan salah satu program studi yang paling diminati oleh calon mahasiswa baru. Sebagai insititusi pendidikan yang memiliki program studi Kedokteran, UNS perlu dan wajib memiliki rumah sakit pendidikan sebagai wahana untuk memberikan kualitas pendidikan dan penelitian kesehatan yang baik, yang juga berfungsi sebagai sarana pelayanan kesehatan yang berkualitas tinggi bagi masyarakat, sehingga lulusan Fakultas Kedokteran UNS mampu mencapai kompetensi yang diharapkan dan menguasai keterampilan standar. Atas dasar kepentingan inilah UNS mendirikan Rumah Sakit UNS.

Rumah Sakit UNS telah mendapatkan Izin Operasional dan ditetapkan sebagai Rumah Sakit Umum Tipe C berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo Nomor 445/8426/VI/2016 tanggal 28 Juni 2016.

Direktur RS UNS, Zaenal Arifin Adnan menyebut, RS UNS sejalan dengan visi dan misi UNS sejak awal pendirian. “Visi dan misi Rumah Sakit UNS sama dengan UNS, termasuk konsep pembangunan green hospital,” tegasnya. Green hospital merupakan konsep rumah sakit berwawasan lingkungan sehingga selain memberikan pelayanan yang nyaman dan efektif bagi pasien, juga menjadikan rumah sakit ramah lingkungan dalam berbagai aspek yang dijalaninya. Konsep green hospital yang diusung RS UNS menurut Zaenal antara lain mempertimbangkan konsep bangunan, efisiensi energi hingga manajemen pengolahan sampah.

 

Green Building

RS UNS berada di kawasan stategis yakni terletak di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kartasura, Sukoharjo, berseberangan dengan Rumah Sakit Orthopedi Prof. dr. Soeharso. Rumah sakit yang dibangun di atas lahan seluas 3 hektar ini memiliki sebuah bangunan utama 7 lantai yang berfungsi sebagai pusat pelayanan medis dan administrasi, sebuah bangunan berlantai 3 yang difungsikan sebagai Medical Education and Research Center (MERC), serta dilengkapi dengan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan sebuah Utility Centre yang berfungsi sebagai pusat kontrol hampir seluruh peralatan teknis kelistrikan dan pendingin rumah sakit.

Ahmad Farkhan, Wakil Direktur Umum sekaligus arsitek RS UNS menjelaskan bangunan RS UNS mengacu pada konsep green building. Lebih lanjut, ia menjabarkan, bangunan RS UNS memiliki koefisien dasar bangun 30% dari luas lahan, lebih kecil dari ketentuan maksimal dari pemerintah yakni 60% dari luas lahan. Koefisien dasar bangun merupakan luas tapak bangunan yang menyentuh tanah. Koefisien dasar bangun yang kecil memungkinkan lahan memiliki daya serap air yang tinggi, ditambah dengan 50 titik sumur resapan di lingkungan RS UNS, maka diharapkan kandungan air tanah di lingkungan lahan RS  UNS tetap terjaga.

Bangunan RS UNS juga memiliki bukaan pencahayaan maksimal dengan menggunakan material kaca yang mampu mengurangi sinar ultraviolet dan radiasi. Saat memasuki gedung, pengunjung tetap merasakan hawa sejuk dan terang alami dari sinar matahari. Bangunan RS UNS dilengkapi dengan tiga jenis air conditioner (AC) yakni  AC Split Wall, AC Central, dan AC VRV. Pemasangan tiga jenis AC tersebut memungkinkan pengguna untuk menyalakan AC sesuai dengan kebutuhan ruangan sehingga penggunaan listrik bisa lebih efisien.

RS UNS memanfaatkan solar cell sebagai sumber energi untuk penerangan di lingkungan luar rumah sakit dan memiliki penampungan air hujan yang digunakan sebagai persediaan air untuk pemadam kebakaran. Sementara itu, Instalasi Pengolahan Air Limbah digunakan untuk mengolah air hasil kegiatan medis maupun non medis RS UNS sebelum air tersebut ditampung dalam bak kontrol dan disalurkan menuju resapan maupun pembuangan, sehingga limbah air aman dan tidak mencemari lingkungan.

Ahmad Farkhan menuturkan green building pada RS UNS mengacu pada bangunan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan hemat sumber daya. Konsep green building dimulai dari pemilihan lokasi pendirian bangunan serta desain, konstruksi, operasi, perawatan, renovasi, hingga peruntuhan. Green building juga memperhatikan beberapa aspek antara lain tepat guna lahan, efisiensi energi, konservasi air, dan manajemen lingkungan bangunan. [*]

 

Profil Singkat Rumah Sakit UNS

Lokasi Jalan Jenderal Ahmad Yani Nomor 200, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.

Layanan IGD dan PONEK 24 jam, 10 klinik spesialis (anak, kandungan, mata, penyakit dalam, bedah, urologi, rehab medik, THT, saraf, jantung dan pembuluh, serta kulit dan kelamin), psikologi, laboratorium kesehatan, dan konsultasi gizi. Radiologi, USG 2 dimensi dan 4 dimensi, rontgen polos dan kontras, mammografi, panoramic dan CT-Scan 64 slices

Daya Tampung Memiliki 188 tempat tidur belum termasuk Intensive Care, Emergency Room, Maternal Ward, dan Isolation Room. Saat ini dioperasikan 50 tempat tidur.

img_4080

img_4035

img_4044

img_4052

img_4061